Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2015

Kamu Teman Seperti Apa?

Sebelum ku bertanya pada diri sendiri "Aku teman seperti apa?" biarlah ku bertanya padamu, "Kamu teman seperti apa?" Biarlah jawaban kan hadir dari setiap apa yang ku rasa ini. Teman adalah aset, teman kadang bagai parasit, menyambung pertemanan bisa mengundang rizki juga mengundang keberuntungan lainnya, teman kadang membuatmu rugi ketika temanmu meminjam uang dan tak pernah membayar wkwkwk, berkumpul dengan teman sudah pasti membawa keceriaan kebahagiaan, teman kadang bisa jadi baik banget jika ada perlunya, teman bisa menjadi tempat curhat, teman selalu memanfaatkan orang yang terlampau baik, teman bisa jadi penolongmu, teman bisa jadi pengkhianat ... hmm dan masih banyak lagi dan menurutmu temanmu seperti apa ya! Berkumpul dengan teman baik maka baik pula yang didapat, juga sebaliknya. Namun kadang teman itu awalnya baik dan akhirnya silakan jawab sendiri bagi yang pernah terkhianati/dirugikan/ dikecewakan ... heehee. Teman oh teman aku kadan

Esok Kan Seperti Apa?

Esok kan seperti apa? Esoknya lagi akan seperti apa? Aku hanya perlu tuk tak terlalu menanti Kejutan demi kejutan tetap kan hadir dalam hidupku Entah itu kebahagiaan atau kesedihan Ku hanya perlu tuk siapkan diri di detik ini Apakah ku sudah memperlakukan diri lebih baik dari hari kemarin! Jika belum Jika sulit Jika gagal Jika begitu-begitu saja Biarlah ku terima jika ini memang salah Biarlah ku terima akibat dari semua itu Biarlah asalkan Tuhan tau Bahwa ku tak mengharapkan kesalahan sengaja yang belum jua terhenti Biarlah esok kelak ku tau sebuah jawaban Biarlah esok kelak ku berhasil perlakukan diriku lebih baik Biarlah kesalahan masa lalu hanya sebuah pelajaran berarti Yang kelak kesalahan itu menjadi senjata bahwa kebaikkan lebih besar dari pada kesalahan itu sendiri

Saksi dari yang sudah tertulis

Andai ku mencoba membaca kembali apa yang sudah ku tulis Andai ku mencoba mengingat apa yang sudah ku tulis Andai ku menatap masa, dimana ingin ku hapus, ku coret, ku bakar tulisan itu Andai ku ketahui jika saat ini ku lebih baik dari saat itu Andai ku bersyukur lebih awal Terima kasih tuk diri yang masih semangat dalam mengisi kehidupan ini Terima kasih tuk diri yang masih bertahan dalam kehidupan ini Terima kasih tuk diri yang masih ingat Tuhan walau sekecil apapun Terima kasih tuk diri yang masih berusaha tuk lebih baik walau itu sulit ... Mungkin ia ketika ada impian yang sudah ku tulis tanpa ku duga hal itu terwujud satu-persatu, yach ada kala aku memang tak usah tuk terlalu menanti apa yang selalu ku inginkan, ku hanya perlu melupakan yang sudah tertulis, karna bagaimanapun alam sudah merekam apa yang sudah ku katakan dalam tulisanku itu. Sungguh apakah aku tanpa sengaja telah mengutuk diri, entah itu kesulitan atau kemudahan. Setiap kata adalah do'a t