Bulan Romadhan telah tiba,
bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim. Romadhan oh
Romadhan kini aku masih diberi kesempatan untuk berjumpa denganmu lagi.
Ku harap romadhanku banyak ku isi dengan selalu mengingat Tuhan (lebih
banyak), karna jujur aja, hidupku lebih banyak memikirkan dunia dimana
dunia yang kuharap pun tak jua tergenggam maklum manusia ga akan pernah
ada puasnya.
Romadhan tahun lalu dan sekarang sepertinya ga jauh beda alias masih sama-sama sendiri he, Akh sudahlah ga usah bahas yang satu itu. Sekarang saatnya menyambut bulan romadhan yang penuh berkah, penuh keistimewaan, penuh cinta, penuh kebaikkan dll ...
Romadhan
Banyak sekali yang menantimu
Nafsu dunia tampak berkurang
Kedamaian hati semakin terasa
Yach apakah itu hanya berlaku di bulan Romadhan saja
Tidak semoga tidak
Romadhan oh Romadhan
Semua orang sibuk
Khususnya emak-emak he
Yach tak banyak yang bisa aku katakan mengenai keistimewaan romadhan ini, karna hati ini sedang ... hmm ya gitu dech. Jangan-jangan romadhanku telah terisi oleh satu hal yang membuatku sakit. Hmm bisa jadi (sambil pegang dada, sakitnya ada disitu he), bukan sakit liver sich hanya sakit dibagian perasaan saja dan insya allah bisa berkurang sembuhnya dengan menulis seperti ini sambil mendengarkan alunan musik klasik.
Ya Allah bulan Romadhan telah tiba, ku lihat ekspresi mereka untuk menyambut bulan berkah ini penuh kebahagiaan, aku iri ya Allah, aku benar-benar iri, karna sakitnya dibagian perasaan ini, perasaan yang sebenarnya tak usah dipelihara. Sehingga membuatku terasa biasa saja dalam menyambut bulan suci ini, maafkan aku ya Allah,
Ya Allah ampunilah hamba ini, yang tak jua sadar akan dosa-dosa ini untuk segera berubah. Ku hanya bisa berkata semoga, yach semoga puasaku diterima, dan kelak jika puasa sudah berakhir semoga aku semakin dekat dengan-Mu. Amiin
Ya Allah hilangkanlah perasaan ini, perasaan yang bisa membawaku berdosa saja, kuatkanlah hati ini.
Ya Allah, Ya Robbi ampuni aku, aku mohon
Perasaan yang tak usah ini telah membawaku untuk meninggalkan-Mu
Ya Allah gantilah perasaan ini dengan perasaan lapang dan membawa kebahagiaan
Hilangkanlah perasaan was-was, khawatir, takut, kecewa dll ini dibulan Romadhan ini
Amiin
Romadhan tahun lalu dan sekarang sepertinya ga jauh beda alias masih sama-sama sendiri he, Akh sudahlah ga usah bahas yang satu itu. Sekarang saatnya menyambut bulan romadhan yang penuh berkah, penuh keistimewaan, penuh cinta, penuh kebaikkan dll ...
Romadhan
Banyak sekali yang menantimu
Nafsu dunia tampak berkurang
Kedamaian hati semakin terasa
Yach apakah itu hanya berlaku di bulan Romadhan saja
Tidak semoga tidak
Romadhan oh Romadhan
Semua orang sibuk
Khususnya emak-emak he
Yach tak banyak yang bisa aku katakan mengenai keistimewaan romadhan ini, karna hati ini sedang ... hmm ya gitu dech. Jangan-jangan romadhanku telah terisi oleh satu hal yang membuatku sakit. Hmm bisa jadi (sambil pegang dada, sakitnya ada disitu he), bukan sakit liver sich hanya sakit dibagian perasaan saja dan insya allah bisa berkurang sembuhnya dengan menulis seperti ini sambil mendengarkan alunan musik klasik.
Ya Allah bulan Romadhan telah tiba, ku lihat ekspresi mereka untuk menyambut bulan berkah ini penuh kebahagiaan, aku iri ya Allah, aku benar-benar iri, karna sakitnya dibagian perasaan ini, perasaan yang sebenarnya tak usah dipelihara. Sehingga membuatku terasa biasa saja dalam menyambut bulan suci ini, maafkan aku ya Allah,
Ya Allah ampunilah hamba ini, yang tak jua sadar akan dosa-dosa ini untuk segera berubah. Ku hanya bisa berkata semoga, yach semoga puasaku diterima, dan kelak jika puasa sudah berakhir semoga aku semakin dekat dengan-Mu. Amiin
Ya Allah hilangkanlah perasaan ini, perasaan yang bisa membawaku berdosa saja, kuatkanlah hati ini.
Ya Allah, Ya Robbi ampuni aku, aku mohon
Perasaan yang tak usah ini telah membawaku untuk meninggalkan-Mu
Ya Allah gantilah perasaan ini dengan perasaan lapang dan membawa kebahagiaan
Hilangkanlah perasaan was-was, khawatir, takut, kecewa dll ini dibulan Romadhan ini
Amiin
Komentar
Posting Komentar