Langsung ke konten utama

Mental menjadi bintang



Pernahkah ku berminat jadi bintang yang lebih bersinar! Hal itu tak pernah ku harapkan, secara menjadi bintang biasapun mentalku mudah ngdrop. Mungkin ia ku hanya cocok menjadi penonton saja walau Tuhan sudah memberiku peran yang pada akhirnya ku jalani hal itu. Ku pun tak terlalu mengikuti air mengalir kemana, karna air yang mengalir bisa saja sampai ke tempat yang kotor, dan mana mungkin ku terdiam ditempat yang kotor.
Terkadang ku bermimpi ingin menjadi bintang, namun bintang disini adalah bintang yang penuh manfaat dan bisa membanggakan sekolah juga ibu. Sudahlah jangan menghayal, karna aku adalah bunga cantik yang tersembunyi yang sulit sekali terlihat dan didekati, kau tau apa yang terjadi jika aku tersenyum ramah pada setiap orang. Mungkin langit disana ikut tersenyum, sayangnya lingkungan membuat senyumanku tidak begitu baik.
Jikapun ku menjadi bintang yang bersinar sudah cukupkah mental yang ku miliki. Kenapa ku tanyakan hal itu! Karna aku tau manusia busuk yang bertebaran lebih banyak daripada manusia yang baik hati. Dan kusimpulkan bahwa tiada do'a ku untuk menjadi seorang bintang karna hal tertentu namun Tuhan punya rencana, maka sudah tentu ku terima hal itu. Dan ku hanya perlu lebih berhati-hati dalam setiap langkah.

Komentar