Langsung ke konten utama

Obat Sakit Hati

 

Pernah tidak merasakan sakit hati, bukan sakit lever lho. Pasti rasanya tidak enak yach.  Sakit hati bisa menyerang siapa saja dan biasanya orang-orang dekatlah yang menjadi  penyebabnya. Agar sakit hati tidak berkembang menjadi benci dan dendam, berikut ada  cara menanggulanginya :
-Ungkapkan perasaan sakit hati secara objektif secara langsung kepada orang yang  menjadi penyebabnya. Melalui surat merupakan alternatif kalau tidak bisa  mengungkapkannya secara langsung, tapi di jaman sekarang cukup dengan sms juga pasti  bisa kok.
-Refleksi perlu dilakukan untuk mengetahui penyebabnya. Apakah kata-kata yang diucapkan  orang itu benar adanya atau sekedar ungkapan emosional.
-Berpikir positif untuk mencari hikmah dari peristiwa tersebut. "Dia pasti tidak sengaja  melakukan itu", atau "Barangkali pikirannya sedang kalut waktu mengucapkannya." adalah  contoh pikiran positif yang bisa meredakan emosi kita, bahkan kita justru bisa jatu kasihan  pada orang yang menyakiti hati kita.
-Sadari bahwa benci dan dendam justru merugikan diri sendiri. Hal ini bisa diatasi dengan  berusaha memaafkan orang yang menyakiti hati kita. Memaafkan bukan hanya bermanfaat  buat orang lain, tetapi juga mendamaikan diri kita sendiri.
-Berdo'a berarti mengakui keterbatasan diri dihadapan Tuhan, sakit hati yang tak  tertangguhkan kita serahkan kepada-Nya.

Sumber: Paulus Subiyanto
             Majalah Intisari

Komentar